Kata Kata Robohnya Surau Kami Itu Maksudnya Apa

Kata Kata Robohnya Surau Kami Itu Maksudnya Apa

kata-kata "robohnya surau kami" itu maksudnya apa?

1. kata-kata "robohnya surau kami" itu maksudnya apa?


rusaknya/runtuhnya mesjid kami

2. Kata-Kata ''robohnya Surau Kami '' itu maksudnya Apa?


rusak nya tempat tinggal kami kalau gak salah

3. Kata kata robohnya surau kami itu maksudnya apa


itu salah satu judul novel. konflik di dalamnya itu tentang robohnya surau suatu desa


4. apa maksud perkataan dri tokoh A dri cerita robohnya surau kami​


Jawaban:

mana cerita nya

Penjelasan:

mana cerita nya


5. kata "robohnya surau kami itu" menunjukkan arti


Dalam KBBI, Surau berarti tempat (rumah) umat Islam melakukan ibadatnya (mengerjakan salat, mengaji, dsb); langgar

jadi dapat dikatakan robohnya surau kami adalah robohnya tempat ibadah kami                     artinya kegiatan keagamaan yang ada dalam surau sudah tidak ada lagi.

6. kata kata"roboh nya surau"kami itu maksud nya apa


robohny tmpat ibadah atau robohny keimanan seseorang terhadap tuhanya

7. Kata"robohnya surau kami" itu maksudnya apa


Jawaban:

hancurnya masjid kami

Jawaban:

artinya semua orang itu harus bersama

Penjelasan:

karena Robohnya suara kami itu berarti kita orang yang bodoh tapi tetap semangat hahaha


8. robohnya surau kami​


Jawaban:

moon maap ni yaa, maksudnya gmn?

Penjelasan:

BTW,makasih poin nya


9. bagai mana makna lugas dari perkataan tokoh aku dalam cerpen "roboh nya surau kami"


artinya suasana hati sedang dlam kondisi kacau

10. Bagaimana makna lugas dari perkataan tokoh B dicerita robohnya surau kami


Apa maksuda makna lugas dari perkataan tokoh B dicerita robohnya surau kami. Makna yang terdapat pada cerita tersebut adalah :

Mengenai yang penting penting saja ;Apa adanya;Tidak ditambah dan dikurangiPolos, sederhana, tidak berbelit , tidak bersifat pribadi, objektif.Pembahasan :

Teks ulasan merupakan teks yang berisi sudut pandang seseorang mengenai suatu karya baik lagu, buku fiksi maupun buku non fiksi. Fungsi dari teks ulasan yaitu memudahkan seseorang untuk mengetahui suatu kekurangan dan kelebihan karya sehingga hal tersebut dapat menjadi pertimbangan bagi seseorang untuk menggunakan karya tersebut. Dalam membuat teks ulasan, bagian-bagian yang perlu dicantumkan antara lain identitas karya, isi kekurangan dan kelebihan suatu produk (bisa lagu, atau buku fiksi dan non fiksi).

Kelebihan dari Cerita robohnya surau kami :

Penulis mampu mengemas tema tersebut menjadi sebuah novel yang tidak terlalu berat, sehingga pembaca bisa mendapat ilmu baru dengan mudah. Alur dan penokohan karakter yang menarik membuat pembaca terbawa suasana dan jalan ceritanya membekas di hari para pembaca.

Kekurangan dari Cerita robohnya surau kami :

Meskipun sudah ditulis dengan bahasa yang cukup mudah dimengerti, ada beberapa kosakata yang tidak dijelaskan dengan detail, sehingga pembaca kurang paham dengan kejadian tersebut. Selain itu, alur cerita di beberapa kejadian dirasa terlalu lambat dan penggunaan katanya bertele-tele, hal ini membuat pembaca merasa bosan

Pelajari lebih lanjutMateri tentang ulasan: brainly.co.id/tugas/14215924Materi tentang contoh ulasan lagu: brainly.co.id/tugas/14123563Materi tentang struktur teks ulasan: brainly.co.id/tugas/6075790Detail jawaban

Kelas: 11

Mapel: Bahasa indonesia

Bab: Bab 4 - Pengayaan Buku Fiksi dan Non Fiksi

Kode: 11.1.4

#AyoBelajar#SPJ5


11. Bagaimana kata-kata kelanjutan cerpen robohnya surau kami jika tokoh utama tidak dimatikan oleh pengarang


Latar Belakang Masalah

Cerita pendek (cerpen) sebagai salah satu jenis karya sastra ternyata dapat memberikan manfaat kepada pembacanya. Di antaranya dapat memberikan pengalaman pengganti, kenikmatan, mengembangkan imajinasi, mengembangkan pengertian tentang perilaku manusia, dan dapat menyuguhkan pengalaman yang universal. Pengalaman yang universal itu tentunya sangat berkaitan dengan hidup dan kehidupan manusia serta kemanusiaan. Ia bisa berupa masalah perkawinan, percintaan, tradisi, agama, persahabatan, sosial, politik, pendidikan, dan sebagainya. Jadi tidaklah mengherankan jika seseorang pembaca cerpen, maka sepertinya orang yang membacanya itu sedang melihat miniatur kehidupan manusia dan merasa sangat dekat dengan permasalahan yang ada di dalamnya. Akibatnya, si pembacanya itu ikut larut dalam alur dan permasalahan cerita. Bahkan sering pula perasaan dan pikirannya dipermainkan oleh permasalahan cerita yang dibacanya itu. Ketika itulah si pembacanya itu akan tertawa, sedih, bahagia, kecewa, marah , dan mungkin saja akan memuja sang tokoh atau membencinya.

Jika kenyataannya seperti itu, maka jelaslah bahwa sastra (cerpen) telah berperan sebagai pemekat, sebagai karikatur dari kenyataan, dan sebagai pengalaman kehidupan, seperti yang diungkapakan Saini K.M. (1989:49). Oleh karena itu, jika cerpen dijadikan bahan ajar di kelas tentunya akan membuat pembelajarannya lebih hidup dan menarik.

Tidak hanya itu, kiranya cerpen dengan segala permasalahannya yang universal itu ternyata menarik juga untuk dikaji. Bahkan tidak pernah berhenti orang yang akan mengkajinya. Apalagi jika cerpen itu dikaitkan dengan kegiatan pembelajaran di kelas. Seperti halnya kami mencoba mengkaji cerpen yang dikaitkan dengan kegiatan pembelajaran di kelas. Cerpen yang kami kaji itu adalah sebuah cerpen yang berjudul Robohnya Surau Kami karya A.A. Navis.

Dipilihnya cerpen karya A.A. Navis tersebut bukan tanpa pertimbangan atau alasan sebab cerpen ini memiliki keistimewaan (bagi kami) dibandingkan dengan cerpen A.A.Navis yang lain atau cerpen yang ditulis pengarang-pengarang yang lain. Keistimewaannya yaitu terletak pada teknik penceritaan A.A.Navis yang tidak biasa pada saat itu. Tidak biasanya karena Navis menceritakan suatu peristiwa yang terjadi di alam lain. Bahkan di sana terjadi dialog antara tokoh manusia dengan Sang Maha Pencipta. Menurut hemat saya hal seperti ini hanya ada dalam cerpen Langit Makin Mendung karya Kipanjikusmin dan cerpen Robohnya Surau Kami karya A.A. Navis.

Akan tetapi, kedua cerpen ini tetap berbeda. Cerpennya Kipanjikusmin muncul dengan membawa kehebohan yang luar biasa di kalangan umat Islam sehingga harus berhadapan dengan hukum. Sedangkan cerpennya A.A. Navis muncul dengan membawa kejutan karena ceritanya menyindir pelaksanaan kehidupan beragama secara luar biasa tajamnya. Di dalam cerpen Langit Makin Mendung Tuhan dan malaikat diimajinasikan dengan kuat sekali (meminjam istilah Bahrum Rangkuti dalam Polemik H.B.Jassin, 1972:177). Sedangkan dalam cerpen Robohnya Surau Kami tidak seperti itu. Itulah sebabnya cerpen A.A. Navis tidak pernah berhadapan dengan hukum. Selain itu cerpen A.A.Navis ini lebih banyak mengingatkan kita untuk selalu bekerja keras sebab kerja keras adalah bagian penting dari ibadah kita (Sapardi Djoko Damono dalam kata pengantar Novel Kemarau karya A.A.Navis, 1992:vi).

Sementara itu, tujuan umum pengajaran sastra seperti yang tercantum dalam kurikulum 1994 yaitu agar siswa mampu menikmati, memahami, dan memanfaatkan karya sastra untuk mengembangkan kepribadian, memperluas wawasan kehidupan, serta meningkatkan pengetahuan dan kemampuan berbahasa. Lalu, di dalam rambu-rambunya pada butir 10 ditegaskan pula bahwa pembelajaran sastra dimaksudkan untuk meningkatkan kemampuan siswa untuk mengapresiasikan karya sastra. Kegiatan mengapresiasi nalaran, dan daya khayal, serta kepekaan terhadap masyarakat, budaya, dan lingkungan hidup. Dengan demikian peran pelajaran sastra menjadi sangat penting.

Mengingat perannya yang sedemikian itu, maka terselenggaranya pembe-lajaran sastra yang menarik dan menyenangkan akan menjadi sebuah tuntutan yang harus dipenuhi. Hal ini dimungkinkan karena pelajaran seperti ini akan dapat mendidik siswa untuk dapat mengenal dan menghargai nilai-nilai yang dijunjung oleh bangsanya, juga untuk dapat menghargai hidup, menikmati pengalaman orang lain, serta dapat menemukan makna hidup dan kehidupan. Bukankah karya sastra (cerpen) itu merupakan miniatur kehidupan manusia di sekitar pembaca?.



12. Nilai keindahan cerpen robohnya surau kami Nilai keindahan cerpen robohnya surau kami


Hidup yang dikehendaki Tuhan bukan saja hidup dengan menyembah dan memuji nama-Nya terus menerus dan menjalankan perintah agama dengan baik, melainkan juga hidup yang peka dengan keadaan sekitar.

13. Apa maksud dari kata - kata “Robohnya Surau Kami” pada teks tersebut?


Maksud tersembunyi dari kata-kata Robohnya Surau Kami adalah runtuhnya kesombongan kami (Haji Saleh dan jemaah suatu surau) yang selalu mementingkan agamanya daripada keluarganya.

Makna lugas dari kata-kata Robohnya Surau Kami adalah robohnya tempat  umat Islam melakukan ibadatnya.


14. robohnya surau kami maksudnya​


Jawaban:

Robohnya Surau Kami adalah sebuah kumpulan cerpen sosio-religi karya A.A. Navis. Cerpen ini pertama kali terbit pada tahun 1956, yang menceritakan dialog Tuhan dengan Haji Saleh, seorang warga Negara Indonesia yang selama hidupnya hanya beribadah dan beribadah. ... Haji Soleh memprotes Tuhan, mungkin dia alpa pikirnya

Jawaban: Runtuhnya kesombongan kami

Penjelasan: Makna lugas dari kata-kata Robohnya Surau Kami adalah robohnya tempat umat Islam melakukan ibadatnya.


15. Apakah teks berjudul "Robohnya Surau Kami" dapat dikatakan sebagai teks narasi? Mengapa begitu?Tolong jelaskan​


Jawaban:

Ya

Penjelasan:

Karena sesuai dengan pengertian dari teks narasi yakni,

Teks narasi adalah jenis teks yang berisi cerita yang disampaikan melalui alur peristiwa yang disusun secara kronologis atau kausalitas atau sebab-akibatnya.

Dan sesuai dengan ketentuan-ketentuan dari teks narasi.

Maaf kalo salah. Semoga bermanfaat...


16. apa maksud dari kata robohnya surau kami


Pertanyaan interpretatif adalah pertanyaan yang  bersifat adanya kesan,  pendapat, dan pandangan;  berhubungan dengan adanya  tafsiran.

Contoh pertanyaan intergratif yang terkait cerpen Robohnya Surau Kami:

a. Apa maksud tersembunyi dari kata-kata Robohnya Surau Kami?

b. Bagaimana makna lugas dari kata-kata Robihnya Surau Kami?

Pembahasan

Maksud tersembunyi dari kata-kata Robohnya Surau Kami adalah runtuhnya kesombongan kami (Haji Saleh dan jemaah suatu surau) yang selalu mementingkan agamanya daripada keluarganya.

Makna lugas dari kata-kata Robohnya Surau Kami adalah robohnya tempat  umat Islam melakukan ibadatnya.

Pelajari lebih lanjut

Dimana dan kapan peristiwa dalam cerita itu terjadi robohnya surau kami, dapat dilihat di: https://brainly.co.id/tugas/15492500

---------------------------      

Detil Jawaban    

Kelas: XI

Mapel: Bahasa Indonesia

Bab: Meneladani Kehidupan dari Cerita Pendek (Bab 4)

Kode: 11.1.4

Kata Kunci:  Cerpen, Cerpen Robohnya Surau Kami, mengidentifikasi nilai-nilai kehidupan dalam cerita  pendek


17. kata kata Robohnya Surau Kami Maksudnya apa?


tidak ada lagi masyaramat pergi ke surau tersebutmushala yang runtuh.

mushala yang tidak ada penghuni nya

tidak ada yang memakai mushala itu untuk shalat

18. arti kata robohnya surau kami dalam pelajaran bahasa indonesia


Pertanyaan interpretatif adalah pertanyaan yang  bersifat adanya kesan, pendapat, dan pandangan;  berhubungan dengan adanya  tafsiran.

Contoh pertanyaan intergratif yang terkait cerpen Robohnya Surau Kami:

a. Apa maksud tersembunyi dari kata-kata Robohnya Surau Kami?

b. Bagaimana makna lugas dari kata-kata Robohnya Surau Kami?

Pembahasan

Maksud tersembunyi dari kata-kata Robohnya Surau Kami adalah runtuhnya kesombongan kami (Haji Saleh dan jemaah suatu surau) yang selalu mementingkan agamanya daripada keluarganya.

Makna lugas dari kata-kata Robohnya Surau Kami adalah robohnya tempat umat Islam melakukan ibadatnya.

Pelajari lebih lanjut

Dimana dan kapan peristiwa dalam cerita itu terjadi robohnya surau kami, dapat dilihat di: brainly.co.id/tugas/15492500

---------------------------      

Detil Jawaban    

Kelas: XI

Mapel: Bahasa Indonesia

Bab: Meneladani Kehidupan dari Cerita Pendek (Bab 4)

Kode: 11.1.4

Kata Kunci:  Cerpen, Cerpen Robohnya Surau Kami, mengidentifikasi nilai-nilai kehidupan dalam cerita  pendek


19. Kata ganti orang pertama/ketiga dalam cerpen robohnya surau kami???


》Sudut Pandang


Cerpen "Robohnya Surau Kami" memiliki kata ganti orang pertama.


Bukti kalimat ;


Kalau beberapa tahun yang lalu Tuan datang ke kota kelahiranku dengan menumpang bis, Tuan akan berhenti di dekat pasar. 

Sekali hari aku datang pula mengupah Kakek. Biasanya Kakek gembira menerimaku, karena aku suka memberinya uang. 


dan masih banyak lagi.




[tex]..[/tex]

20. Dalam cerita Robohnya surau kami Karya AA Navis, kata Robohnya Surau Kami memiliki arti/maksud??​


Jawaban:

Maksud tersembunyi dari kata-kata Robohnya Surau Kami adalah runtuhnya kesombongan kami (Haji Saleh dan jemaah suatu surau) yang selalu mementingkan agamanya daripada keluarganya. Makna lugas dari kata-kata Robohnya Surau Kami adalah robohnya tempat umat Islam melakukan ibadatnya maaf kalau salah


Video Terkait

Kategori b_indonesia